ROBOTIK
Selama ini, revolusi militer robot telah diterapkan dalam pesawat udara seperti pesawat tanpa awak milik AS di Afghanistan.
Negara Jepang yang sampai saat ini masih terdepan dalam dunia robot. Berbagai robot untuk membantu pekerjaan manusia telah diciptakan. Hal ini didukung oleh dana dari pemerintahan jepang dalam mendanai riset-riset yang mereka lakukan dalam perkembangan robot mereka. Pada bulan September 2012, Jepang juga telah berhasil memecahkan rekor dengan lahirnya evolta. Robot yang menjadi maskot perusahaan elektronik asal Jepang.
Menurut pakar Pakar Mekatronika/ Robotika dari UI, Dr Abdul Muis M EngKorea, “Korea telah membuat robot center yang sangat besar sebagai tempat pengenalan dan sosialisasi teknologi robot. Setiap sekolah di sana juga diundang dan dibiayai untuk melakukan tur studi ke robot center. Sementara China juga tak kalah cepat perkembangan teknologi robotnya,” katanya.
Dewasa ini perkembangan teknologi semakin berkembang pesat, salah
satunya perkembangan teknologi robot. Berbondong-bondong negara yang ada
di dunia ini melakukan banyak riset dalam hal perkembangan teknologi
robot. Seolah tak mau kalah negara-negara maju seperti Amerika Serika,
Jepang, Korea Selatan dan China terus melakukan inovasi-inovasi terbaru
dalam hal perancangan dan penggunaan teknologi tinggi dalam robot-robot
yang mereka ciptakan. Bagaimana dengan perkembangan robot di Indonesia
sendiri ?
Di Indonesia sendiri perkembangan teknologi pada tahun 2012 ini mulai
mengalami perkembangan jika dibandingkan dekade lalu sekitar tahun
2000, minat masyarakat Indonesia yang masih sangat minim dengan
teknologi robot, ditambah lagi dengan sangat jarang dijumpai perguruan
tinggi yang memiliki perkuliahan yang khusus tentang robot, namun sejak
mulai maraknya lomba robot, kini hampir di setiap perguruan tinggi
terkemuka memiliki tim robot yang siap bertanding dalam berbagai acara
perlombaan robot tersebut.
Meskipun Perkembangan robotika di Indonesia akhir-akhir ini lumayan
pesat. Tapi agar Indonesia mampu bersaing di dunia dibutuhkan dukungan
pemerintah yang lebih intens tentunya dengan dukungan biaya yang tidak
sedikit dan fasilitas penunjang yang memadai. Karena biar bagaimanapun,
Indonesia masih tertinggal jauh jika dibandingkan dengan Negara
Amerika, jepang, Korea dan China.
Sekarang kita bandingkan perkembangan Teknologi robot di negara-negara tersebut.
Amerika Serikat sebagai negara adi kuasa melakukan perkembangan
teknologi robot dalam bidang militer, kesehatan dan antariksa mereka.
Berbagai upaya mereka lakukan dengan dana yang tak terbatas demi
menciptakan robot-robot andalan mereka.
Selama ini, revolusi militer robot telah diterapkan dalam pesawat udara seperti pesawat tanpa awak milik AS di Afghanistan.
Negara Jepang yang sampai saat ini masih terdepan dalam dunia robot. Berbagai robot untuk membantu pekerjaan manusia telah diciptakan. Hal ini didukung oleh dana dari pemerintahan jepang dalam mendanai riset-riset yang mereka lakukan dalam perkembangan robot mereka. Pada bulan September 2012, Jepang juga telah berhasil memecahkan rekor dengan lahirnya evolta. Robot yang menjadi maskot perusahaan elektronik asal Jepang.
Menurut pakar Pakar Mekatronika/ Robotika dari UI, Dr Abdul Muis M EngKorea, “Korea telah membuat robot center yang sangat besar sebagai tempat pengenalan dan sosialisasi teknologi robot. Setiap sekolah di sana juga diundang dan dibiayai untuk melakukan tur studi ke robot center. Sementara China juga tak kalah cepat perkembangan teknologi robotnya,” katanya.
Menurut Managing Director Lego Mikrobot, Bambang Rusli. Saat ini
penerapan teknologi robot di Indonesia secara umum di bidang industri
masih sangat terbatas dan disebabkan dua faktor yaitu tenaga ahli yang
kurang dan biaya operasional yang mahal.
Perusahaan akan lebih memilih tenaga kerja manusia karena biayanya
jauh lebih murah jika dibandingkan dengan tenaga kerja dalam bentuk
robot.
Dijelaskan, penerapan teknologi robot di bidang pendidikan justru
sudah cukup besar. Meskipun begitu, penerapannya masih belum merata.
Tenaga pengajar maupun infrastruktur pendidikan Indonesia belum siap
dengan penerapan teknologi robot.
Teknologi robot saat ini masih belum bisa diterapkan di Indonesia
karena ketidaksiapan berbagai faktor, misalnya faktor pengangguran yang
masih tinggi.
Secara financial, Indonesia juga masih belum siap dengan cost (biaya)
yang harus dikeluarkan untuk penerapan teknologi tersebut, ujar
Bambang.
Diharapkan pemerintah dapat lebih memberikan apresiasi dan perhatian
terhadap para pelaku di bidang robotika, baik itu pencipta maupun
pengguna. Dikatakannya, pemerintah juga harus memberikan edukasi dan
memotivasi kreativitas masyarakat, khususnya anak-anak.
Meskipun begitu, antusiasme masyarakat terhadap robotika kian
meningkat dari tahun ke tahun. Terbukti dari beberapa ajang kompetisi
robot yang semakin diminati masyarakat. Selain itu dukungan sekolah
semakin besar terhadap penggunaan teknologi robot. Teknologi robot saat
ini sangat dibutuhkan dalam bidang pendidikan, karena tuntutan
globalisasi.
Sedangkan Indonesia sendiri dalam penggunaan teknologi robot baru
bisa diimplementasikan pada robot security yang dipakai untuk menjinakan
bom-bom yang saat ini sedang marak terjadi dimana-mana. Cara kerja
robot penjinak bom tersebut berjalan perlahan melintasi halaman dan
menyelinap ke dalam rumah target Robot ini mampu mengambil gambar, video
bahkan memindahkan benda.
Dengan pergerakannya membopong kamera, robot
ini memuluskan langkah polisi dalam membekuk orang yang bersembunyi
dalam rumah di tengah ladang jagung yang berhawa dingin tersebut, yang
diduga sebagai mastermind dari serangkaian tindakan terror yang terjadi
di Indonesia selama satu dekade terakhir (termasuk terror bom yang
terjadi di Hotel The Ritz-Carlton dan JW Marriott, kawasan Mega
kuningan, Jakarta 17 Juli lalu).
Indonesia memang masih melakukan perkembangan dalam teknologi robot,
meskipun memang belum secanggih dengan negara-negara maju pada umumnya.
Tetapi, dari negara maju tersebut Indonesia bisa banyak belajar dan
dukungan pemerintah untuk mendanai dan memberikan fasilitas dalam
perkembangan teknologi robot perlu ditingkatkan.
sumber : http://robotika.blog.gunadarma.ac.id/